ADB Siapkan Dana Pinjaman Rp 27 Triliun untuk RI
Jakarta – Asian Development Bank (ADB) akan memberikan pinjaman kepada Indonesia sebesar US$ 2 miliar atau setara Rp 27 triliun (US$ 1 = Rp 13.500) tahun ini. Dana sebesar itu merupakan plafon yang disiapkan ADB jika Indonesia membutuhkan pendanaan.
“Per tahun kita siapkan US$ 2 miliar. Harus dicek karena plafon US$ 2 miliar nggak semua dipakai,” kata Wakil Presiden Asian Development Bank (ADB) Bidang Pengelolaan Pengetahuan dan Pembangunan Berkelanjutan, Bambang Susantono, di Jakarta Selasa lalu (20/2)
Dana tersebut dialokasikan ADB untuk pembangunan infrastruktur di Indonesia. Bambang menjelaskan beberapa proyek yang diperkirakan dibangun dari pinjaman ADB meliputi infrastruktur energi, irigasi, dan pendidikan vokasi.
“Sekarang besar kan ke energi, kemudian PU untuk irigasi, kemudian ada vocational. Tampaknya sedang ada pembicaraan lebih kepada SDM,” kata Bambang.
Peningkatan kualitas SDM, kata Bambang, menjadi fokus banyak negara di dunia. Banyak negara meyakini kualitas SDM menjadi kunci dari pertumbuhan ekonomi.
“Sektor sosial meningkat hampir semua negara meyakini bahwa SDM adalah kunci. Tidak hanya hard infrastruktur, tapi soft infrastruktur karena challengenya perubahan yang cepat,” tutur Bambang.
Bambang menambahkan, kualitas SDM Indonesia masih perlu ditingkatkan agar tidak tertinggal jauh dari negara-negara tetangga.
“Kalau jauh (tertinggal) enggak. Masalahnya jangan terpaku kondisi sekarang. Kalau kita sekarang di antara ranking di atas cuma ke depan bukan itu lagi,” ujar Bambang.
Leave a reply
Anda harus masuk untuk berkomentar.