12 Juta Anak Perempuan Menikah Dini

New York, AS – Sejumlah 12 juta anak perempuan menikah pada usia dini setiap tahunnya. Meskipun data mengalami penurunan, laporan badan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) ini harus ditindaklanjuti agar praktik pernikahan anak segera berakhir.

Laporan United Nations International Children’s Emergency Fund (UNICEF) yang dirilis pada Selasa (6/3) mengungkapkan, walaupun terjadi penurunan persentase pernikahan anak secara global, lebih dari 150 juta anak perempuan berikutnya mungkin akan menikah sebelum ulang tahun mereka yang ke-18 pada tahun 2030.

“Pengurangan apa pun adalah kabar baik, tapi kita harus menempuh perjalanan yang jauh. Kita harus secara kolektif melipatgandakan usaha untuk mencegah jutaan anak perempuan dari masa kanak-kanak mereka dicuri melalui praktik yang menghancurkan ini,” kata Anju Malhotra, penasihat gender utama UNICEF.

Menurut laporan UNICEF, seiring peringatan Hari Perempuan Sedunia yang jatuh pada 8 Maret, Asia Selatan telah mengalami penurunan terbesar dalam pernikahan anak selama satu dekade terakhir. Risiko menurun dari hampir 50% menjadi 30%. UNICEF menyatakan secara keseluruhan, proporsi wanita yang menikah saat usia anak menurun 15% dalam dekade terakhir, dari 1 dalam 4 menjadi sekitar 1 dari 5.

Di India, penurunan perkawinan anak adalah hasil dari pendidikan yang lebih baik untuk anak perempuan dan kampanye dampak praktik yang lebih efisien. Tren saat ini menunjukkan bahwa 27% gadis India menikah sebelum mereka berusia 18 tahun, turun dari 47% dibandingkan satu dekade yang lalu.

“Ketika seorang gadis dipaksa untuk menikah saat kecil, dia menghadapi konsekuensi langsung dan seumur hidup. Kemungkinannya untuk menyelesaikan sekolah menurun, sementara kemungkinan dia dianiaya oleh suaminya dan menderita komplikasi selama kehamilan meningkat. Ada juga konsekuensi sosial yang sangat besar, dan risiko yang lebih tinggi dari siklus kemiskinan antargenerasi,” ujarnya.

UNICEF menyatakan kemajuan di India membantu mengurangi risiko seorang gadis di Asia Selatan menikahi sebelum ulang tahunnya yang ke-18 sampai sekitar 30% dari hampir 50%. Sekitar 650 juta wanita yang hidup hari ini menikah saat anak-anak. [Al Jazeera/AP/Unicef.org/U-5]